-->

ensiklopedia untuk kita semua

Kecerdasan Emosional




Kecerdasan Emosional (EQ) adalah Kemampuan untuk mengetahui apa yang kita dan orang lain rasakan, termasuk cara tepat untuk menangani masalah (Kemampuan mengidentifikasi, memahami, mempergunakan serta mengatur emosi di dalam kehidupan) 





‘In the corporate world, IQ gets you hired But EQ gets you promoted’’

MENURUT DANIEL GOL

Mitos-mitos yang Keliru tentang EMOSI
• Ada emosi negatif, ada emosi positif
• Emosi itu sama dengan
Baca selengkapnya...Kecerdasan Emosional

Contoh Surat Referensi

Contoh: Surat Referensi

Untuk membaca penjelasan mengenai surat Referensi selengkapnya silahkan Klik disini















BANK RAKYAT INDONESIA
BRI CABANG TULUNGAGUNG
Jalan Urip Sumoharjo 88 Tulungagung



SURAT REFERENSI
No. 89/REF/BRI.17/IV/03



Yth. Pimpinan CV Jati Murni
Jalan Manggis 19
Solo


Membalas surat saudara No. : 37/R/JM/III-03 tanggal 29 Maret 2003 tentang permohonan referensi Toko Asrinda. Kami sampaikan bahwa selama ini toko Asrinda menunjukkan sebagai nasabah kami yang baik.

Toko Asrinda sudah sering meminjam uang di BRI dan

Baca selengkapnya...Contoh Surat Referensi

Contoh surat keterangan

Contoh surat keterangan














DINAS PENDIDIKAN
SMK 2 TAKERAN
Jalan Sumbermulyo 55 Takeran






SURAT KETERANGAN
No. 224/106.13/SMK/03



Kepala SMK 2 Takeran menerangkan dengan sesungguhnya bahwa:

 Nama                               :  Andra Iskandar
 Nomor Induk Siswa         :   010332
 Tempat, tanggal lahir         :  Magetan, 25 Maret 1985
 Alamat                             :  Jl. Kenanga Mulyo II/14, Takeran

adalah siswa SMK 2 Takeran, sebagai

Baca selengkapnya...Contoh surat keterangan

Johari Windows atau Jendela Johari

JOHARI berasal dari nama penemunya yaitu: JOseph Luft dan HARRIngton Ingham
Mereka mengatakan bahwa setiap manusia memiliki 4 daerah pengenalan diri.

1. Diri terbuka (Open Self)

2. Diri Buta (Blind Self)

3. Diri Tersembunyi (Hidden Self)



Baca selengkapnya...Johari Windows atau Jendela Johari

Model Dasar Perilaku Organisasi

DASAR-DASAR PERILAKU KELOMPOK
1. STRUKTUR KERJA
2. TIM KERJA
3. KOMUNIKAASI
4. KEPEMIMPINAN
5. KEKUASAAN DAN POLITIK
6. MANAJEMEN KONFLIK

 ORGANISASI 
adalah sekumpulan orang yang mengadakan pembagian pekerjaan yang dikoordinasikan untuk mencapai tujuan bersama.

MANAJEMEN yaitu suatu Proses
Baca selengkapnya...Model Dasar Perilaku Organisasi

Strategi, Pengertian dan Definisi Negosiasi

Negosiasi adalah sebuah proses dimana dua pihak atau lebih melakukan pertukaran barang atau jasa dan berupaya menyepakati nilai tukarnya. Negosiasi juga merupakan Proses komunikasi antara dua orang atau lebih guna mengembangkan solusi terbaik yang paling menguntungkan bagi pihak-pihak yang terlibat.

Hasil terbaik dari negosiasi adalah “ WIN – WIN “ dan ini perlu dijadikan TUJUAN UTAMA NEGOSIASI,
ambisi yang berlebih dari salah satu pihak menyebabkan kegagalan negosiasi sehingga
Baca selengkapnya...Strategi, Pengertian dan Definisi Negosiasi

Manajemen Konflik

Konflik adalah suatu proses yang mulai jika satu pihak merasakan bahwa pihak lain telah mempengaruhi secara negatif, atau segera mempengaruhi secara negatif.

PANDANGAN TERHADAP KONFLIK
1. PANDANGAN TRADISIONAL, Semua konflik merugikan dan harus dihilangkan.
2. PANDANGAN BEHAVIORISME, Konflik merupakan hasil wajar dan tidak terelakkan dalam setiap kelompok
3. PANDANGAN INTERAKSIONIS, Konflik tidak hanya suatu kekuatan positif dalam suatu kelompok melainkan juga mutlak perlu untuk suatu kelompok agar
Baca selengkapnya...Manajemen Konflik

Definisi dan Pengertian Kepemimpinan atau leadership

Kepemimpinan adalah kemampuan untuk mempengaruhi sebuah kelompok untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

Kepemimpinan yang efektif adalah  Kepemimpinan yang dapat mengerahkan anak buah mencapai sasaran bersama yang sesuai dengan kehendak pimpinan dan dengan kepuasan anak buah

Berbagai Berbagai Teori Mengenai Kepemimpinan

TEORI SIFAT
Teori-teori yang mempertimbangkan berbagai sifat dan karakteristik pribadi yang membedakan para pemimpin dari mereka yang bukan
Baca selengkapnya...Definisi dan Pengertian Kepemimpinan atau leadership

Komunikasi Dalam Organisasi

Komunikasi adalah proses penyampaian pesan dari komunikator kepada komunikan dan merupakan proses penyampaian pesan tersebut.

Komunikasi dalam organisasi adalah proses pengiriman dan penerimaan berbagai pesan di dalam organsisai, baik dalam kelompok formal mauun informal.

Unsur-Unsur Komunikasi
  1. Sender (pengirim/komunikator), orang yang secara nyata mengirimkan dan menjadi sumber informasi
  2. Receiver (penerima/komunikan), individu/kelompok tertentu yang merupakan sasaran pengiriman informasi

Baca selengkapnya...Komunikasi Dalam Organisasi

Definisi Kelompok Kerja


Kelompok Kerja adalah sekumpulan orang, terdiri atas 2 anggota atau lebih yang :
  1.  Mempunyai tujuan yang sama
  2. Mempunyai kepentingan sama
  3. Saling bekerjasama
  4. Saling berhubungan
  5. Memiliki rasa ikut bertanggung jawab
  6. Saling tergantung satu dengan lainnya

Klasifikasi Kelompok
  1. Kelompok Formal, suatu kelompok kerja yang ditandai dengan adanya struktur organisasi
  2. Kelompok Komando, seorang manajer dan bawahan-bawahan langsungnya.
  3. Kelompok Tugas, mereka yang bekerja bersama-sama untuk menyelesaikan suatu tugas pekerjaan.
  4. Kelompok Informal, suatu kelompok yang tidak terstruktur secara formal muncul sebagai tanggapan terhadap situasi sosial.
  5. Kelompok Kepentingan, mereka yang
Baca selengkapnya...Definisi Kelompok Kerja

Perilaku Politik

Perilaku Politik adalah kegiatan-kegiatan yang tidak diminta sebagai bagian dari peran formal seseorang dalam organisasi, tetapi yang mempengaruhi, atau mencoba mempengaruhi distribusi keuntungan dan kerugian di dalam organisasi.
Baca selengkapnya...Perilaku Politik

Pengembangan Diri

Pengertian Pengembangan Diri


A.Pengembangan Diri Sebagai Hukum Alam
     Pandangan Herakleitos : Phanta Rhei, segala sesuatu dimuka bumi ini pasti mengalami perubahan, tidak ada yang tetap. Perubahan pada manusia berbentuk perkembangan dan pertumbuhan Perkembangan psikis (membaca, menulis, kemampuan bahasa, dll), Pertumbuhan fisik (tinggi badan, bentuk badan, rambut, kuku). Tidak berkembang atau bertumbuh bearti melawan hukum alam.
Baca selengkapnya...Pengembangan Diri

Kekuasaan (Power)

Kekuasaan (Power) adalah Suatu kapasitas yang dimiliki seseorang untuk mempengaruhi perilaku orang lain sehingga orang tsb. melakukan apa yang mau tidak mau harus dilakukannya.
Baca selengkapnya...Kekuasaan (Power)

Mengenal Tipe Kepribadian Manusia

     Florence Littaurer, menyatakan bahwa setiap manusia adalah ‘unik dan tiada duanya’ hanya ada satu diri kita’ di dunia ini. Bahkan anak kembar sekalipun mereka tetap dua pribadi yang berbeda, baik fisik maupun psikis.     
Baca selengkapnya...Mengenal Tipe Kepribadian Manusia

Pengertian Citra Diri

A. Pengertian Citra Diri 

Gambaran umum tentang diri kita. Mirip kumpulan foto dalam berbagai Situasi (saat sendiri, bersama orang lain, dahulu dan sekarang). Citra Diri juga merupakan Kesimpulan dari pandangan kita dalam berbagai peran (sebagai anak, Mahasiswa, staff, manager) atau merupakan Pandangan kita tentang watak kepribadian yang kita rasa ada pada kita (setia, jujur, bersahabat, judes, dll).

Baca selengkapnya...Pengertian Citra Diri

Pengertian Paragraf atau Alinea




        Paragraf atau alinea adalah suatu bentuk bahasa yang biasanya merupakan hasil penggabungan beberapa kalimat. Dalam upaya menghimpun beberapa kalimat menjadi paragraph, yang perlu diperhatikan adalah kesatuan dan kepaduan. Kesatuan berarti seluruh kalimat dalam paragraf membicarakan satu gagasan(gagasan tunggal).Kepaduan berarti seluruh kalimat dalam paragraf itu kompak, saling berkaitan mendukung gagasan tunggal paragraf.
    Dalam kenyataannya kadang-kadang kita menemukan alinea yang hanya terdiri atas satu kalimat, dan hal itu memang dimungkinkan. Namun, dalam pembahasan ini wujud alinea semacam itu dianggap sebagai pengecualian karena disamping bentuknya yang kurang ideal jika ditinjau dari segi komposisi, alinea semacam itu jarang dipakai dalam tulisan ilmiah. Paragraf diperlukan untuk mengungkapkan ide yang lebih luas dari sudut pandang komposisi, pembicaraan tentang paragraf sebenarnya ssudah memasuki kawasan wacana atau karangan sebab formal yang sederhana boeh saja hanya terdiri dari satu paragraf. Jadi, tanpa kemampuan menyusun paragraf, tidak mungkin bagi seseorang mewujudkan sebuah karangan.

Syarat Paragraf
     Paragraf yang efektif harus memenuhi dua syarat ,yaitu adanya kesatuan dan kepaduan.

1) Kesatuan paragraf
    Sebuah paragraf dikatakan mempunyai kesatuan jika seluruh kalimat dalam paragraf hanya membicarakan satu ide pokok ,satu topik / masalah. Jika dalam sebuah paragraf terdapat kalimat yang menyimpang dari masalah yang sedang di bicarakan, berarti dalam paragraf itu terdapat lebih dari satu ide atau masalah.

2) Kepaduan paragraf
    Seperti halnya kalimat efektif , dalam paragraph ini juga dikenal istilah kepaduan atau koherensi. Kepaduan paragraf akan terwujud jika aliran kalimat berjalan mulus dan lancer serta logis. Untuk itu, cara repetisi, jasa kata ganti dan kata sambung, serta frasa penghubung dapat dimanfaatkan. Selengkapnya mengenai syarat paragraf.


     Pengembangan paragraf sangat berkaitan erat dengan posisi kalimat topik karena kalimat topiklah yang mengandung inti permasalahan atau ide utama paragraf. Pengembangan paragraph deduktif, misalnya, yang menempatkan ide/gagasan utama pada awal paragraf, pasti berbeda dengan pengembangan paragraf induktif yang merupakan kebalikan dari paragraf deduktif. Demikian juga dengan tipe paragraf yang lainnya.

     Selain kalimat topik, pengembangan paragraf berhubungan pula dengan fungsi paragraf yang akan dikembangkan: sebagai paragraf pembuka, paragraf pengembang, atau paragraf penutup. Fungsi tersebut akan mempengaruhi pemilihan metode pengembangan karena misi ketiga paragraf tersebut dalam karangan saling berbeda .

    Metode pengembangan paragraf akan bergantung pada sifat informasi yang akan disampaikan,yaitu: persuasive, argumentatif, naratif, deskriptif, dan eksposisi. Metode tersebut sudah pasti digunakan untuk mengembangkan alinea argumentatif, misalnya akan berbeda dengan naratif.

     Setelah mempertimbangkan factor tersebut barulah kita memilih salah satu metode pengembangan paragraf yang dianggap paling tepat dan efektif. Diantara banyak metode pengembangan paragraf yang terdapat di dalam buku – buku komposisi, disini diangkat enam metode yang umum dipakai untuk mengembangkan alinea dalam penulisan karangan. Metode yang dimaksud adalah : metode definisi, metode contoh, metode sebab-akibat, metode umum khusus, dan metode klasifikasi.

     Didalam mengarang, keenam metode pengembangan paragraf tersebut dapat dipakai silih berganti sesuai dengan keperluan mengarang si penulisnya.

1) Metode Definisi
     Yang dimaksud dengan definisi adalah usaha penulis untuk menerangkan pengertian/konsepistilah tertentu. Untuk dapat merumuskan definisi yang jelas, penulis hendaknya memperhatikan klasifikasi konsep dan penentuan cirri khas konsep tersebut. Satu hal yang perlu diingat dalam membuat definisi, kita tidak boleh mengulang kata atau istilah yang kita definisikan di dalam teks definisi itu

2) Metode Proses
     Sebuah paragraf dikatakan memakai metode proses apabila isi alinea menguraikan suatu proses. Proses ini merupakan suatu urutan tindakan atau perbuatan untuk menciptakan atau menghasilkan sesuatu. Bila urutan atau tahap – tahap kejadian berlangsung dalam waktu yang berbeda, penulis harus menyusunnya secara runtut (kronologis). Banyak sekali peristiwa atau kejadian yang prosesnya berbeda satu sama lainnya. Proses kerja suatu mesin , misalnya, tentu berbeda sangat jauh dengan proses peristiwa sejarah.

3) Metode Contoh
     Dalam karangan ilmiah, contoh dan ilustrsi selalu ditampilkan. Contoh-contoh terurai, lebih-lebih yang memerlukan penjelasan rinci tentu harus disusun berbentuk paragraf.

4) Metode Sebab-Akibat
     Metode sebab-akibat atau akibat-sebab (kausalitas) dipakai untuk menerangkan suatu kejadian dan akibat yang ditimbulkannya, atau sebaliknya. Factor yang terpenting dalam metode kausalitas ini adalah kejelasan dan kelogisan. Artinya, hubungan kejadian dan penyebabnya harus terungkap jelas dan informasinya sesuai dengan jalan pikiran manusia. Metode kausalitas atau sebab-akibat umumnya tampil di tengah karangan yang berisi pembahasan atau analisis. Sifat paragrafnya argumentative murni atau dikombinasikan dengan deskriptif ata eksposisi.

5) Metode Umum-Khusus
     Metode umum-khusnya dan khusus-umum paling banyak dipakai untuk mengembangkan gagasan paragraf agar tampak teratur. Bagi penulis pemula, belajar menyusun paragraf dengan metode ini adalah yang paling disarankan. Pertimbangannya, di samping mengembangkan urutan umum-khusus relative lebih gampang,juga karena model inilah yang paling banyak dipakai dalam karangan ilmiah dan tulisan eksposisi seperti arikel dalam media massa.

6) Metode Klasifikasi
     Bila kita akan mengelompokan benda-benda atau non benda yang memiliki persamaan ciri seperi sifat, bentuk, ukuran, dan lain-lain, cara yang paling tepat adalah dengan metode klasifikasi. Klsifikasi sebenarnya bukan khusu untuk persamaan factor tersebut di atas, tetapi juga untuk perbedaan. Namun, pengelompokan tidak berhenti pada inventarisasi persamaan dan perbedaan. Setelah dikelompokan, lalu dianalisis untuk mendapatkan generalisasi, atau paling tidak untuk diperbandingkan atau dipertentangkan satu sama lainnya.
     Paragraf memiliki banyak ragamnya. Untuk membedakan paragraf yang satu dari paragraf yang lain berdasarkan kelompoknya,yaitu : jenis paragraf menurut posisi kalimat topiknya, menurut sifat isinya, menurut fungsinya dalam karangan.

1) Jenis paragraf menurut posisi kalimat topiknya
     Kalimat yang berisi gagasan utama paragraf adalah kalimat topik. Karena berisi gagasan utama itulah keberadaan kalmat topic dan letak posisinya dalam paragraf menjadi penting. Posisi kalimat topik di dalam paragraf yang akan memberi warna sendiri bagisebuah paragraf. Berdasarkan posisi kalimat topik, paragraf dapa dibedakan atas empat macam, yaitu : paragraf deduktif, paragraf induktif, paragraf deduktif-induktif, paragraf penuh kalimat topik.

A. Paragraf Deduktif
     Adalah paragraf yang letak kalimat pokoknya di tempat kan pada bagian awal paragraf ,yaitu paragraf yang menyajikan pokok permasalahan terlebih dahulu, lalu menyusul uraian yang terinci mengenai permasalahan atau gagasan paragraf (urutan umum-khusus).

Contoh paragraf deduktif :
" Olahraga akan membuat badan kita menjadi sehat dan tidak mudah terserang penyakit. Fisik orang yang berolahraga dengan yang jarang atau tidak pernah berolahraga sangat jelas berbeda. Contohnya jika kita sering berolahraga fisik kita tidak mudah lelah, sedangkan yang jarang atau tidak pernah berolahraga fisiknya akan cepat lelah dan mudah terserang penyakit."

Contoh paragraf deduktif
" Orang yang sukses adalah orang yang mampu menangkap sebuah peluang dan memanfaatkan peluang itu untuk meraih suatu keberhasilan. Kemampuan membaca dan memanfaatkan peluang itulah yang menghantar Rahayu S. Purnami, lulusan Farmasi Universitas Padjadjaran Bandung, sampai kepada kesuksesan menjadi pengusaha salon keliling yang memberikan pelayanan “door to door”.

B. Paragraf Induktif
     Bila kalimat pokok ditempatkan dipada akhir paragraf akan terbentuk paragraf induktif, yaitu paragraf yang menyajikan penjelasan terlebih dahulu,barulah diakhiri dengan pokok pembicaraan.

Contohnya:
" Pak Sopian memiliki kebun kakao seluas 1 hektar. Tetangganya, Pak Gatot, juga memiliki kebun kakao seluas 1 hektar. Adik Pak Gatot, Ali Bashya, malah memiliki kebun kakao yangt lebih luas daripada kakaknya, yaitu 2,5 hektar. Tahun ini merupakan tahun ketiga bagi mereka memanen kakao. Seperti mereka, dari 210 penduduk petani di Desa Sriwaylangsep, 175 kepala keluarga berkebun kakao. Maka, tidaklah heran apabila Desa Sriwaylangsep tersebut dikenal dengan Desa Kakao.
Contoh paragraf induktif ."

" Yang menyebabkan banjir di Jakarta sangat jelas disebabkan oleh ulah manusia itu sendiri. Contohnya saja masih banyak orang-orang yang buang sampah yang tidak pada tempatnya. Selain itu masyarakat juga tidak peduli terhadap selokan di sekitarnya. Oleh sebab itu maka seharusnya pemerintah setempat harus lebih mensosialisasikan bahaya banjir kepada masyarakat. Supaya masyarakat dapat ikut serta dalam bersosialisasi terhadap bahaya banjir. Dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa seluruh masyarakat dan pemerintah setempat harus menggalakan supaya Jakarta bebas banjir dengan cara membuang sampah pada tempatnya dan membersihkan selokan di sekitarnya."

C. Paragraf Deduktif-Induktif
     Bila kalimat pokok di tempatkan pada bagian awal dan akhir paragraf, terbentuklah paragraf deduktif-induktif. Kalimat pada akhir paragraf umumnya menjelaskan atau menegaskan kembali gagasan utama yang terdapat pada awal paragraf.
" Pemerintah menyadari bahwa rakyat Indonesia memerlukan rumah yang kuat,murah, dan sehat. Pihak dari pekerjaan umum sudah lama menyelidiki bahan rumah yang murah, tetapi kuat. Tampaknya bahan perlit yang diperoleh dari batuan gunung beapi sangat menarik perhatian para ahli. Bahan ini tahan api dan air tanah. Usaha ini menunjukan bahwa pemerintah berusaha membangun rumah yang kuat, murah dan sehat untuk memenuhi kebutuhan rakyat."

D. Paragraf penuh kalimat topik
     Seluruh kalimat yang membangun paragraf sama pentingnya sehingga tidak satupun kalimat yang khusus menjadi kalimat topik. Kondisi seperti itu dapat atau biasa terjadi akibat sulitnya menentukan kalimat topic karena kalimat yang satu dan lainnya sama-sama penting. Paragraf semacam ini sering dijumpai dalam uraian-uraian bersifat dskriptif dan naratif terutama dalam karangan fiksi.

Contoh paragraf penuh kalimat topik :
" Pagi hari itu aku berolahraga di sekitar lingkungan rumah. Dengan udara yang sejuk dan menyegarkan. Di sekitar lingkungan rumah terdengar suara ayam berkokok yang menandakan pagi hari yang sangat indah. Kuhirup udara pagi yang segar sepuas-puasku."

2) Jenis Paragraf Menurut Sifat Isinya
     Isi sebuah paragraf dapat bermacam-macam bergantung pada maksud penulisannya dan tuntutan korteks serta sifat informasi yang akan disampaikan.Penyelarasan sifat isi paragraf dengan isi karangan sebenarnya cukup beralasan karena pekerjaan menyusun paragraf adalah pekerjaan mengarang juga.
Berdasarkan sifat isinya, alinea dapat digolongkan atas lima macam,yaitu:
o Paragraf Persuasif : adalah isi paragraf mempromosikan sesuatu dengan cara mempengaruhi atau mengajak pembaca. Paragraf persuasif banyak dipakai dalam penulisan iklan,terutama majalah dan Koran . Sedangkan paragraf argumentasi, deskripsi, daneksposisi umumnya dipakai dalam karangan ilmiah seperti buku,skripsi makalah dan laporan. Paragraf naratif sering dipakai untuk karangan fiksi seperti cerpen dan novel.

Contoh : “Marilah kita membuang sampah pada tempatnya, agar lingkungan kita bebas dari banjir dan bebas dari penyakit yang disebabkan oleh sampah – sampah yang di buang tidak pada tempatnya. Oleh karena itu, perlu kesadaran pada diri kita masing – masing untuk membuang sampah pada tempatnya.

o Paragraf argumentasi : adalah isi paragraf membahas satu masalah dengan bukti_bukti alasan yang mendukung.

Contoh : “Menurut Ketua panitia, Derrys Saputra, mujur merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh HMTK untuk memilih ketua dan wakil HMTK yang baru. Bersamaan dengan berakhirnya masa jabatan kepengurusan MHTK periode 2008 – 2009, maka sebagai penggantinya dilakukan mujur untuk memilih ketua dan wakil HMTK yang baru untuk masa kepengurusan 2009 – 20010.”

o Paragraf naratif : adalah isi paragraf menuturkan peristiwa atau keadaan dalam bentuk data atau cerita.
Contoh : “ Pada game pertama, Kido yang bermain dengan lutut kiri dibebat mendapat perlawanan ketat Chai/Liu hingga skor imbang 16 – 16. pada posisi ini, Kido/Hendra yang lebih berpengalaman dalam berbagai kejuaraan memperlihatkan keunggulan mereka.”

o Paragraf deskritif : adalah paragraf yang melukiskan atau menggambarkan sesuatu dengan bahasa.

Contoh : “Kini hadir mesin cuci dengan desain bunga chrysant yang terdiri dari beberapa pilihan warna, yaitu pink elegan dan dark red untuk ukuran tabung 15 kg. Disamping itu, mesin cuci dengan bukaan atas ini juga sudah dilengkapi dengan LED display dan tombol-tombol yang dapat memudahkan penggunaan. Adanya fitur I-sensor juga akan memudahkan proses mencuci”.


o Paragraf eksposisi : adalah paragraf yang memaparkan sesuatu fakta atau kenyataan kejadian tertentu.

Contoh :“Rachmat Djoko Pradopo lahir 3 November 1939 di Klaten, Jawa Tengah. Tamat SD dan SMP (1955) di Klaten, SMA II (1958) di Yogyakarta. Masuk Jurusan Sastra Indonesia Universitas Gadkah Mada, tamat Sarjana Sastra tahun 1965. pada tahun 1978 Rachmat mengikuti penataran sastra yang diselenggarakan oleh Pusat Bahasa Jakarta bersama ILDEP dan terpilih untuk melanjutkan studi di Pascasarjana Rijkuniversiteit Leiden, Nederland, tahun 1980 – 1981, di bawah bimbingan Prof. Dr. A. Teeuw”.

3) Jenis Paragraf Menurut Fungsinya dalam Karangan
     Menurut fungsinya, paragraf dapat dibedakan menjadi 3 , yaitu:

1) Paragraf Pembuka
     Bertujuan mengutarakan suat aspek pokok pembicaraan dalam karangan .
Sebagai bagian awal sebuah karangan, paragraf pembuka harus di fungsikan untuk:
1. menghantar pokok pembicaraan
2. menarik minat pembaca
3. menyiapkan atau menata pikiran untuk mengetahui isi seluruh karangan.

     Setelah memiliki ke tiga fungsi tersebut di atas dapat dikatakan paragraf pembuka memegang peranan yang sangat penting dalam sebuah karangan. Paragraf pembuka harus disajikan dalam bentuk yang menarik untuk pembaca. Untuk itu bentuk berikut ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan menulis paragraf pembuka,yaitu:
1. kutipan, peribahasa, anekdot
2. pentingnya pokok pembicaraan
3. pendapat atau pernyataan seseorang
4. uraian tentang pengalaman pribadi
5. uraian mengenai maksud dan tujuan penulisan
6. sebuah pertanyaan.

2) Paragraf Pengembang
     Bertujuan mengembangkan pokok pembicaraan suatu karangan yang sebelumnya telah dirumuskan dalam alinea pembuka. Paragraf ini didalam karangan dapat difungsikan untuk:
1.mengemukakan inti persoalan
2. memberikan ilustrasi
3. menjelaskan hal yang akan diuraikan pada paragraf berikutnya
4. meringkas paragraf sebelumnya
5. mempersiapkan dasar bagi simpulan.

3)Paragraf Penutup
     Paragraf ini berisi simpulan bagian karangan atau simpulan seluruh karangan. Paragraf ini sering merupakan pernyataan kembali maksud penulis agar lebih jelas. Mengingat paragraf penutup dimaksudkan untuk mengakhiri karangan. Penyajian harus memperhatikan hal sebagai berikut :
1. sebagai bagian penutup,paragraf ini tidak boleh terlslu psnjsng
2. isi paragraf harus berisi simpulan sementara atau simpulan akhir sebagai cerminan inti seluruh uraian
3. sebagai bagian yang paling akhir dibaca, disarankan paragraf ini dpat menimbulkan kesan yang medalam bagi pembacanya



Lihat juga : Syarat Paragraf dalam Bahasa Indonesia

Baca selengkapnya...Pengertian Paragraf atau Alinea

Pengertian Surat Rekomendasi

1. Pengertian Surat Rekomendasi

Surat rekomendasi adalah surat yang dibuat oleh seorang pimpinan atau pejabat tertentu yang berisi keterangan tentang keadaan pribadi seseorang berdasarkan data-data autentik yang ada karena diminta sendiri oleh pihak yang bersangkutan untuk kepentingan pribadinya. Rekomendasi dapat
Baca selengkapnya...Pengertian Surat Rekomendasi

Pengertian dan Contoh Surat Referensi

1. Pengertian Surat Referensi
Surat referensi adalah surat yang dibuat oleh seorang atas nama pribadi atau dinas yang berisi keterangan tentang tentang keadaan baik buruknya pribadi seseorang karena
Baca selengkapnya...Pengertian dan Contoh Surat Referensi

Pengertian dan Format Surat Pernyataan

1. Pengertian Surat Pernyataan
Yang dimaksud surat pernyataan adalah surat yang dibuat oleh seseorang yang berisi pernyataan dirinya atau menerangkan orang lain bahwa orang tersebut pernah atau tidak pernah melakukan sesuatu. Ada juga pengertian lain, yaitu surat pernyataan adalah
Baca selengkapnya...Pengertian dan Format Surat Pernyataan

Pengertian Surat Keterangan

1. Pengertian Surat Keterangan

Surat keterangan adalah surat yang isinya menerangkan seseorang atau suatu hal. Surat keterangan termasuk salah satu jenis surat yang paling banyak di buat karena isi surat keterangan umumnya menyangkut aktivitas manusia. Surat keterangan hanya dikeluarkan oleh organisasi sehingga surat keterangan selalu bersifat resmi. Jadi, tidak ada istilah surat keterangan pribadi atau surat keterangan yang dikeluarkan oleh perseorangan. Bila perseorangan akan memberi keterangan tertulis dalam bentuk surat, surat itu disebut surat pernyataan.

Ditinjau dari segi isi dan derajat kepentingannya, surat keterangan dapat dibedakan atas dua macam, yaitu:
1. Surat keterangan yang tergolong biasa, dan
2. Surat keterangan yang tergolong penting, seperti:
Baca selengkapnya...Pengertian Surat Keterangan
4 daerah pengenalan diri 7 jenis Kecerdasan 7 kebiasaan efektif Acceptance alinea penuh kalimat topik anti virus program anti virus protection antivirus antivirus firewall antivirus firewall software antivirus for vista antivirus plus antivirus program antivirus protection antivirus security antivirus windows vista april mop software arti Melankolis arti Phlegmatis aturan Negosiasi avoid v1.01 Bahasa indonesia Berbagai Teori Kepemimpinan BritneyGame business process management training buy antivirus buy antivirus software cerita harry potter cheap antivirus cheap antivirus software ciri EQ Tinggi citra diri coaching management sales training coercive power computer anti virus computer antivirus computer antivirus software contoh konflik antarpribadi contoh paragraf eksposisi contoh paragraf sebab akibat contoh paragraf umum khusus Contoh Surat Contoh surat keterangan contoh surat niaga contoh surat pemberitahuan contoh surat perjanjian contoh surat permintaan keterangan bank contoh surat permintaan referensi Contoh Surat Referensi contoh surat rekomendasi kuliah dasar perilaku organisasi dasar dasar organisasi dasar dasar prilaku kelompok dasar kekuasaan definisi definisi PSIKOFISIK Definisi Kelompok Kerja definisi kepemimpinan definisi koleris definisi Manajemen Konflik Definisi Negosiasi dewasa Emosi Diri Buta Diri terbuka Diri Tersembunyi emotional Affection Emotional Affirmation Emotional Awareness emotional quotient Emulator EQ Rendah fakta lucu dan unik Fakta Perkembangan flights to surat Florence Littaurer Format Surat Pemberitahuan free trial antivirus software funsi bahasa Gambaran Diri Sendiri dan Karakter GAME BOOSTER GAMETHRUST by SWIFTDOG HarrIngton Ingham harry potter hotel in surat hotel surat india hotels in surat introvert ekstrovert Isi Surat Keterangan isi surat referensi itil service management training Jendela Johari jenis surat dinas johari berasal dari Johari Windows John Powell adalah Joseph Luft Kapan film Harry potter yg ke 7 keluar part 1 dan 2 Kecerdasan Emosional Kedewasaan Emosional Kekuasaan (Power) kepemimpinan situasional Kepemimpinan yang efektif keuntungan dan kelebihan komunikasi lisan dan tulisan Klasifikasi Kelompok komunikasi komunikasi Lisan komunikasi publik Komunikasi Tulis konflik Konsep Diri dan Nilai Diri Korespondensi Korespondensi niaga Kuliah Laras bahasa legitimate power makna PSIKOSOMATIS makna tujuh kebiasaan efektif Manajemen manajemen diri Manajemen Konflik Manajemen Konflik adalah manajemen perilaku organisasi Materi Kuliah Matikan Antivirus Matriks Manajemen Waktu Mengenal Tipe Kepribadian Manusia menulis paragraf naratif metode paragraf micro trend antivirus model komunikasi Naikan prioritas Game di Taskmanager nilai dan realita online business management training Paragraf pc antivirus pc antivirus software pengertian Pengertian Citra Diri pengertian Kepribadian pengertian Manajemen Konflik Pengertian Negosiasi pengertian paragraf Pengertian Pengembangan Diri pengertian referensi pengertian referensi adalah pengertian Sangunis Pengertian Surat Keterangan Pengertian Surat Pemberitahuan Percaya Diri perilaku kelompok perilaku kelompok organisasi Perilaku Organisasi Perilaku Politik Pola Emosi Reaktif powered by wordpress prank proaktif reaktif project management training classes property in surat Proses Negosiasi Psikologi ragam bahasa Raymond Ross realitas politik referensi adalah refrensi adalah rekomendasi kerja review Harry Potter and The Deathly Hallows Part 1 reward power RIVATUNER V2.24 sinergi software iseng software jail jahil Stage of group development Strategi Negosiasi surat surat diamonds surat hotels surat india surat keterangan jabatan dalam organisasi surat keterangan jabatan organisasi surat news surat pemberitahuan resmi surat rekomendasi dokter surat thani surat thani thailand Syarat Paragraf Syarat surat Perjanjian taktik kekuasaan tanggal tayang perdana Harry Potter 7 part 1 tawar-menawar teknik image management Teknik Pengambilan Keputusan Teknik Presentasi Teori Kepribadian Umum Teori Komunikasi Teori perilaku Tim Atau Kelompok Tips Gaming di PC dengan Spec Rendah trend antivirus tujuan surat keterangan TUNEUP UTILITIES 2010 Unknown Self unsur citra diri unsur komunikasi UPDATE DIRECTX virus protection virus protection software wp